Ranah.co.id - Persiapan Timnas Indonesia U-20 terganggu akibat batalnya drawing Piala Dunia U-20 2023 yang rencananya akan digelar di Bali pada 31 Maret nanti.
Saat ini masih menjadi tanda tanya soal rencana pemusatan latihan di Korea Selatan. Pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong mengatakan bahwa belum ada keputusan apakah skuat Garuda jadi berangkat ke Korea Selatan atau tidak.
"Belum tentu juga berangkat ke Korea. Sampai sekarang belum ada keputusan untuk berangkat ke sana," ujar Shin Tae-yong dikutip dari bolatimes.com pada Selasa (28/3/2023).
Sebelumnya, Shin Tae-yong telah memanggil 29 pemain untuk pemusatan latihan Timnas Indonesia U-20 di dua negara. Selain Jakarta, Timnas Indonesia juga akan menggelar TC di Korea Selatan.
Baca Juga:Media Malaysia Soroti Kualitas Rumput Stadion Patriot usai Dikritik Pelatih Burundi
TC Timnas Indonesia U-20 di Korea Selatan dijadwalkan bakal berlangsung pada 2 sampai 20 April 2023. Kemudian, mereka akan pulang ke Tanah Air dan mempersiapkan diri tampil di Piala Dunia U-20 yang dimulai pada Mei mendatang.
Akan tetapi, status Indonesia sebagai tuan rumah kini diujung tanduk menyusul pembatalan drawing fase grup oleh FIFA.
PSSI mengaku belum mendapat surat resmi terkait alasan FIFA melakukan pembatalan, tetapi gelombang penolakan terhadap kedatangan Timnas Israel dianggap menjadi sebabnya.
Berbagai kalangan, organisasi masyarakat hingga beberapa pejabat termasuk Gubernur Bali I Wayan Koster terang-terangan menolak kehadiran Israel.
Terbaru, muncul isu lokasi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 akan dipindahkan ke Peru. Andai benar, Timnas Indonesia U-20 dipastikan batal tampil dalam ajang bergengsi tersebut.
Baca Juga:Mengenal Hatsu Tanjou, Upacara Tedhak Siten ala Jepang
Hal ini dikarenakan Indonesia jadi satu dari 24 peserta di putaran final Piala Dunia U-20 2023 karena statusnya sebagai tuan rumah. Jika kehilangan status tersebut, hampir dipastikan peluang Timnas Indonesia untuk mengikuti ajang tersebut bakal tertutup.